15 Contoh Perubahan Kimia

15 Contoh Perubahan Kimia – Perubahan kimia merupakan perubahan zat yang menghasilkan zat baru dengan sifat-sifat yang baru, yang di sebut sebagai reaksi kimia. Perubahan zat tidak dapat kembali ke bentuk semula.

Ciri dari perubahan kimia dari suatu zat, yaitu : terbentuknya zat jenis baru, diikuti oleh perubahan sifat kimia melalui reaksi kimia, dan zat yang telah berubah tidak bisa kembali ke bentuk awalnya (semula).

Selama terjadinya perubahan kimia, maka massa zat sebelum reaksi sama halnya dengan massa zat sesudah reaksi kimia.

Terjadinya perubahan kimia di sebabkan oleh :
1. Terjadi akibat adanya pembakaran
2. Terjadi akibat adanya pencampuran zat
3. Terjadi akibat adanya aliran listrik
4. Terjadi akibat pencampuran dua zat atau lebih yang menghasilkan jenis zat baru :

  • Ketika mengisi ulang aki
  • Asam klorida+ Natrium hidroksida

Beberapa contoh perubahan kimia :

1. Buah apel yang membusuk
2. Kertas yang di bakar menjadi abu
3. Pupuk kompos yang di proses dari daun kering
4. Pembakaran bahan bakar bensin pada kendaraan bermotor
5. Nasi yang basi
6. Fotosintesis
7. Kacang kedelai yang di jadikan bahan pembuatan tahu dan tempe
8. Daging yang di panggang menjadi sate
9. Pembakaran batang kayu menjadi arang
10. Makan yang di makan dan di proses dalam tubuh makhluk hidup menjadi feses/tinja)
11. Kulit putih menjadi hitam karena kebanyakan berjemur di bawah panas sinar matahari
12. Susu menjadi masam karena terbentuknya zat baru, yaitu asam laktat
13. Petasan yang meledak menghasilkan bentuk yang berbeda pada bentuk semula
14. Kentang dan buah apel yang telah di kupas di biarkan beberapa detik, akan menghasilkan warna bintik-bintik kecoklatan.
15. Besi menjadi karat, besi Fe menjadi Fe2O3 yang berbeda dengan besi.
16. Singkong di buat menjadi tapai menghasilkan bentuk dan rasa yang berbeda
17. Gula yang di panaskan menjadi cair
18. Proses pemurnian emas menggunakan merkuri
19. Pencampuran asam dan basa menjadi garam dan pelarut
20. Pembentukan sel darah merah di sum-sum tulang

Tahukah kamu selain adanya perubahan kimia, ada 1 lagi yang disebut dengan perubahan fisika. Mari kita bahas sedikit mengenai hal tersebut. Perubahan fisika merupakan perubahan zat yang tidak menghasilkan zat baru, karena tidak adanya penyebab terjadinya perubahan susunan kimia pada zat tersebut. Susunan persenyawaan perubahan fisika memiliki atom-atom yang tetap, contohnya perubahan bentuk zat, perubahan volum, dan perubahan panjang.
Susunan molekulnya selalu tetap, meskipun wujud zatnya berubah-ubah.

Contoh perubahan fisika :
a. Es yang membeku mejadi cair.
b. Air yang menguap menjadi uap air.
c. Udara yang kita hirup
d. Mencampu teh dengan gula
e. Merebus air
f. Menggoreng dengan mentega.
Ciri dari perubahan fisika ialah tidak terbentuknya zat jenis baru, dan zat dapat berubah pada bentuk semula.

Artikel Lainnya :

  • Pengertian Proses Fertilasi

Related Posts