3 Jenis Interaksi Sosial

3 Jenis Interaksi Sosial – Apakah anda tahu mengenai arti dari interaksi sosial? Yap, teori ini adalah teori yang di ajarkan di tingkat menengah pertama dari pelajaran sosial. Mengapa pelajaran ini diajarkan pada murid – murid? Karena pelajaran ini mengajarkan kita bagaimana caranya berinteraksi dengan satu dan yang lainnya tanpa menimbulkan adanya suatu hubungan yang canggung dan tidak enak. Dengan mempelajari teori ini, maka kita juga akan mengerti bahwa kita harus melakukan interaski dengan berbagai macam orang agar kita bisa menjalani hidup dengan nyaman dan tentram. Well, untuk hal itu, kita perlu mengetahui sebelumnya mengenai apa sih arti dari interaksi sosial itu sendiri? Terdapat banyak para tokoh yang mengemukakan mengenai pengertian dari interaksi sosial, namun bisa di ambil kesimpulan bahwa interaksi sosial merupakan hubungan timbal balik di antara dua orang atau lebih dan masing – masing dari orang yang terlibat dalam hubungan ini dapat memainkan perannya masing – masing secara aktif. Biasanya, interaksi sosial juga bisa jadi lebih dari sekedar hubungan antara manusia namun juga bisa jadi saling mempengaruhi satu dan yang lainnya.

Dalam teori ini, ada 3 jenis interaksi sosial yang harus anda ketahui agar anda bisa mengerti seperti apa sih gunanya interaksi sosial tersebut. Jenis interaksi sosial yang pertama adalah interaksi yang terjadi antara individu dengan individu. Di dalam hubungan ini, bisa terjadi sebuah interaksi yang positif maupun yang negative. Interaksi positifnya adalah jika hubungan pada individu tersebut bisa menghasilkan suatu hubungan timbal balik yang saling menguntungkan keduanya. Namun, interaksi yang negatif adalah jika hubungan tersebut menghasilkan timbal balik yang tidak menguntungkan bagi keduanya.

Lalu, interaksi yang kedua adalah interaksi yang terjadi antara individu dengan kelompok. Tentunya, interaksi ini juga bisa menimbulkan suatu interaksi yang positif maupun yang negatif. Namun, interaksi ini bermacam – macam karena interaksi ini sesuai dengan kondisi dan juga situasinya.

Lalu, jenis interaksi yang terakhir adalah interaksi yang dilakukan antara kelompok dengan kelompok. Interaksi sosial jenis ini bisa terjadi karena bukan keinginan dari satu individu tetapi juga terjadi karena sebagai contoh kerjasama antara dua perusahaan yang dilakukan untuk membicarakan suatu proyek yang akan mereka jalani bersama kelak.

Karena untuk menyelesaikan proyeknya itu, mereka memerlukan interaksi untuk mencapai keberhasilan bersama. Itulah yang disebut dengan interaksi sosial antar kelompok dan kelompok. Itulah 3 jenis interaksi sosial yang perlu anda ketahui untuk memberikan anda pengetahuan yang lebih mengenai teori interaksi sosial ini. Seperti yang anda ketahui, setiap tokoh memiliki pendapatnya masing – masing begitu pula dengan jenis interaksi sosial yang diungkapkan oleh Suryawati dan Maryati (2003) tersebut.

Artikel Lainnya :

  • 5 Contoh Interaksi Sosial

Related Posts