8 Fraksi Minyak Bumi Serta Kegunaannya

8 Fraksi Minyak Bumi Serta Kegunaannya – Minyak bumi memiliki fraksi sebagai pembeda yang mana setiap fraksi memiliki kegunaan masing-masing. Fraksinasi minyak bumi itu sendiri ialah sebuah proses pemisahan komponen di dalam minyak bumi yang masih mentah dan memiliki perbedaan titik didihnya. Fraksinasi juga bisa disebut sebagai proses pemurnian minyak bumi mentah  dan nantinya akan menghasilkan produk minyak bumi yang sudah siap guna, seperti LNG, LPG, bensin, nafta, minyak danah dan lain sebagainya. Inilah 8 fraksi minyak bumi serta kegunaannya.

Fraksi minyak bumi yang pertama kali terbentuk adalah gas. Gas yang berasal dari desitlasi minyak bumi adalah bahan baku untuk LPG (liquid petroleum gas). Fraksi ini merupakan fraksi yang paling sering digunakan sebagai kebutuhan rumah tangga. Semenjak minyak tanah dihapuskan, gas menjadi bahan bakar untuk kompor di Indonesia. Kedua, adalah nafta. Nafta ini memiliki rantai karbon yang terbilang pendek. Jika LPG memiliki rantai hidrokarbon C1-C5, nafta memiliki rantai karbon pendek yaitu C5-C7. Fraksi ketiga adalah fraksi yang sudah sangat akrab di telinga kita, yakni gasoline atau bensin. Fraksi ini baru terbentuk di titik didik 30oc -200oc.Bensin memiliki rantai karbon yang panjang yakni C5-C12. Fungsi dari nafta adalah sebagai olefin dan bisa menjadi pelarut non folar untuk proses industri.

Keempat terdapat fraksi yang dulu sempat menjadi bahan bakar utama kebutuhan rumah tangga Indonesia, Minyak tanah atau kerosin. Minyak tanah adalah satu dari 8 fraksi minyak bumi yang mempunyai titik didih 175oc – 275oc. Hidrokarbon rantai fraksi ini adalah C12-C16. Saat ini, minyak tanah sudah tidak di edarkan lagi di tanah air karena dinilai tidak efisien. Kelima adalah solar diesel. Fraksi ini terbentuk di titik didih 250oc – 400oc. Ikatan karbon solar adalah C15-C18. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, solar merupakan bahan bakar untuk mesin berat dan alat berat.

Keenam ada pelumas yang baru terbentuk ketika titik didih telah mencapai lebih dari 350oC. pelumas atau minyak pelumas ini memiliki fungsi untuk mesin yang digunakan sebagai pencegah keausan. Produk pelumas ini adalah oli dan gemuk. Ketujuh adalah paraffin atau lilin. Fraksi ini adalah fraksi yang mengendap di tanuh tinggi bagian bawah. Hidrokarbon fraksi ini memiliki panjang lebih dari C20. Paraffin digunakan untuk membuat lilin, teknologi pengawet dan korek api. Dan yang terakhir ada residu yang terbentuk dari proses tanur tinggi. Residu ini sering kali dimanfaatkan untuk kehidupan manusia. Contoh dari residu adalah aspal atau bisa juga bahan baku untuk membuat jalan raya, bahan bakar mesin pembangkit uap dan bahan untuk pelapis anti bocor. Itulah tadi 8 fraksi minyak bumi serta kegunaannya.

Artikel Lainnya :

  • Pengertian DNA Serta Perbedaannya Dengan RNA

Related Posts