Ciri-Ciri Bioma Sabana

Ciri-Ciri Bioma Sabana – Bioma merupakan ekosistem-ekosistem yang terbentuk karena adanya perbedaan letak geografis dan letak astronomis. Perbedaan tersebut membuat masing-masing bioma memiliki ciri cirinya masing-masing. Ada enam bioma utama yaitu padang rumput, gurun, hutan hujan tropis, hutan musim, tundra, dan taiga. Padang rumput dibedakan menjadi dua yaitu sabana dan stepa. Kali ini kita akan membahas tentang ciri ciri bioma sabana. Seringkali terbalik antara sabana dan stepa. Padahal mudah untuk membedakan kedua bioma padang rumput ini. Perbedaan yang paling seringkali digunakan untuk membedakan keduanya adalah bahwa sabana merupakan padang rumput yang diselingi oleh semak-semak dan/atau pohon-pohon yang tumbuh menyebar. Pohon-pohon yang tumbuh di bioma sabana diantaranya adalah pohon palem dan akasia. Jika dilihat dari jenis tumbuhan yang ada maka sabana dibagi menjadi dua jenis yaitu sabana murni (tumbuhan sejenis) dan dan sabana campuran (tumbuhan beragam).

Sabana terdapat di daerah luas benua Afrika, Amerika Selata, Australia, dan juga Indonesia. Sabana termasuk dalam bioma terbesar di bumi. Bioma ini terdapat di daerah tropik hingga subtropik. Adapun ciri ciri bioma sabana adalah sebagai berikut:

  • Ada di daerah katulistiwa (iklim tropis)
  • Bersuhu panas sepanjang tahun
  • Hujannya musiman
  • Curah hujan yang sedang dan tidak teratur
  • Memiliki curah hujan antara 100 hingga 150 mm/tahun
  • Porositas (resapan air) dan drainase (pengairan) cukup baik

Selain ciri cirinya, hal yang perlu diketahui dari sabana adalah hewan apa saja yang menghuni daerah ini. Jika diatas telah disebutkan tentang tumbuhan di bioma sabana maka untuk hewannya adalah berupa hewan karnivora (pemakan daging) dan herbivora (pemakan rumput). Hewan karnivora yang menghuni bioma ini misalnya macan tutul, singa, anjing hutan, dan sebagainya. Sementara hewan herbivora yang menghuni bioma ini adalah kuda dan zebra. Tentunya jika diperhatikan ekosistem ini memiliki keseimbangan yang cukup baik dari segi makhluk hidup yang menghuninya.

Sebuah ekosistem memang selalu diisi dengan keseimbangan dengan begitu sebuah ekosistem akan tetap lestari. Selain sabana, berbagai bioma lainnya juga dihuni oleh flora dan fauna khasnya. Dengan begitu masing-masing bioma memiliki kekhasannya masing-masing.

Dari berbagai ekosistem tersebut tentunya tidak dapat diabaikan unsur manusianya. Manusia tersebar di berbagai daerah dengan bioma ini. Untuk masyarakat yang ada di daerah sabana biasanya melakukan kegiatan ekonomi dalam memanfaatkan keadaan lingkungan saban yaitu digunakan untuk pertanian ladang. Usaha ini adalah jenis usaha tani yang memanfaatkan lahan kering dan tidak membutuhkan banyak air. Selain pertanian ladang, peternakan juga biasanya dilakukan di daerah ini dan bioma sabana memang cocok untuk kegiatan pertenakan mengingat tersedia banyak rumput dan kebutuhan pakan ternak. Hewan yang biasanya diternak adalah sapi, kambing, biri-biri. Itulah ulasantentang bioma sabana dan ciri ciri bioma sabana.

Artikel Lainnya :

  • Ciri-Ciri Bioma Hutan Hujan Tropis

Related Posts