Ciri-Ciri Ekosistem Air Laut

Ciri-Ciri Ekosistem Air Laut – Seperti halnya ekosistem lainnya, ekosistem laut pun memiliki ciri-ciri untuk membedakannya dari ekosistem lainnya. Ciri ciri ekosistem air laut tentunya berbeda dengan ciri-ciri ekosistem air lainnya. Bumi ini diisi oleh berbagai ekosistem yang mendukung adanya suatu kehidupan. Ekosistem merupakan sistem ekologi yang terbentuk karena adanya hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Makhluk hidup dan lingkungannya tak dapat terpisahkan dan saling melengkapi untuk berjalannya suatu kehidupan. Di bumi ini ada tiga jenis ekosistem secara umum yaitu ekosistem air (akuatik), ekosistem darat (terestrial), dan ekosistem buatan. Ekosistem air laut termasuk dalam ekosistem air (akuatik). Ekosistem air sendiri merupakan ekosistem yang lingkungannya didominasi oleh air sebagai habitatnya. Ekosistem air laut sebagai salah satu ekosistem air juga terdiri dari berbagai macam ekosistem seperti ekosistem terumbu karang, ekosistem laut dalam, ekosistem estuari, ekosistem pantai, dan sebagainya.

Ekosistem air laut tentunya selalu berbatasan dengan ekosistem air lainnya yaitu ekosistem sungai. Maka untuk membedakan batasannya dari ekosistem lainnya terutama ekosistem air, berikut beberapa ciri ciri ekosistem air laut.

  • Ekosistem air laut ditandai oleh salinitas (kadar garam) yang tinggi yaitu dengan ion Cl- mencapai 55%.
  • Suhunya cukup tinggi, di daerah tropik bisa mencapai 25 °C.
  • Ada perbedaan suhu pada bagian atas dan bagian bawah. Ada juga batas yang disebut sebagai termoklin yang membatasi antara lapisan tersebut.
  • Tidak dipengaruhi oleh iklim dan cuaca
  • Terdapat arus laut dimana pergerakannya dapat dipengaruhi oleh angin, suhu, tekanan air, perbedaan densitas (masa jenis), gaya grafitasi, dan gaya tektonik batuan bumi.
  • Habitat air laut saling berhubungan antara laut yang satu dengan yang lainnya.

Ekosistem merupakan gabungan unit biosistem yang di dalamnya terdapat hubungan timbal balik organisme dan lingkungan fisiknya.

Di dalam ekosistem laut tentunya ada unsur biotik (makhluk hidup) dan abiotik (fisik) yang melengkapinya. Ekosistem air laut memiliki unsur-unsur ini yang berbeda antara jenis ekosistem air laut satu dengan lainnya.

  • Ekosistem laut dalam

Di dalam ekosistem laut dalam gelat tidak ditembus cahaya matahari karena kedalamannya. Ekosistem ini terdaoat di laut dalam atau palung laut. Untuk unsur biotiknya ekosistem ini tidak ditemukan produsen. Organisme yang terdapat di ekosistem ini didominasi oleh predator dan ikan yang mempunyai kandungan fosfor di bagian penutup kulitnya, sehingga organisme ini dapat bercahaya di laut dalam yang gelap.

  • Ekosistem terumbu karang

Ekosistem ini terdapat di laut dangkal. Di dalam ekosistem air laut ini airnya jernih dan terdapat beberapa makhluk hidup seperti hewan-hewan terumbu karang (Coelenterata), kerang dan siput (mollusca), ikan, gangang, hewan spons (porifera), dan sebagainya.

itulah ciri ciri ekosistem air laut dan beberapa unsur biotik dan abiotik yang ada di dalam berbagai ekosistem air laut.

Artikel Lainnya :

  • Ciri-Ciri Bioma Sabana

Related Posts