Karakteristik Demografi Negara Maju

Karakteristik Demografi Negara Maju – Demografi adalah istilah lain dari penduduk. Membahas demografi berarti membahas kondisi penduduk dari aspek jenis kelamin, umur, kondisi ekonomi, sosial, dll. Karakteristik demografi Negara maju sangat jauh berbeda dengan demografi Negara berkembang, tergantung pada tingkat kemajuan kebudayaannya. Apabila sebuah Negara memiliki kebudayaan yang maju, maka karakteristik demografinya akan lebih baik dari pada Negara yang kebudayaannya rendah. Lebih mencolok lagi apabila dibandingkan dari aspek ekonominya, GDP dan GNP nya akan lebih tinggi Negara maju dari pada Negara yang sedang berkembang. Perbedaan ini sangat wajar dan akan menjadi hubungan yang harmonis apabila terjadi interaksi dan kerjasama yang baik diantara keduanya. Seperti Negara Indonesia dengan Negara maju seperti jepang atau amerika serikat. Perpaduan antara ketiga Negara tersebut pada akhirnya melahirkan sebuah peluang usaha yang saling menguntungkan. Bagi Negara berkembang, ketersediaan lapangan kerja menjadi peluang yang besar untuk menaikkan taraf hidup, sedangkan bagi Negara maju sangat diuntungkan karena memiliki pangsa pasar yang baru.

Perbedaan Karakteristik demografi Negara maju dan Negara berkembang sesungguhnya diawali dari budaya yang berkembang di dalam masyarakatnya. Biasanya budaya Negara maju didominasi oleh budaya disiplin kerja, keterbukaan, dan budaya persaingan yang tinggi. Dengan budaya disiplin yang tinggi, masyarakat terdorong untuk bekerja secara tepat waktu dan tepat target. Secara otomatis penghasilan dan taraf hidup akan mengikutinya. Sedangkan budaya keterbukaan dan budaya persaingan yang tinggi dapat mendorong masyarakat untuk terus menciptakan kreatifitas yang pada akhirnya melahirkan sebuah tatanan yang semakin modern. Seperti jepang yang selalu inovatif dalam menciptakan produk otomotif, dalam satu tahun mampu mencipakan ribuan kendaraan bermotor dengan berbagai jenis produk, dari yang manual sampai dengan motor matic.

Belum lagi alat alat elektronik, yang usul punys usul, peralatan tersebut berawal dari sebuah prakarya siswa setingkat SD. Berbeda dengan kebudayaan di Negara berkembang, budayanya kurang terlalu statis, kurang berani menerima tantang karena takut akan resiko. Ditambah dengan budaya kerja yang kurang disiplin, membuat para masyarakat kurang serius dalam mendalami pekerjaannya. Prinsip yang penting dapat bertahan hidup menjadi pegangan utama bagi setiap masyarakat, sehingga inovasi pun tidak perlu diperhatikan. Hal ini terlihat dari hasil produksi Negara berkembang yang dari dulu hingga sekarang tidak banyak mengalami perubahan. Kekurangan itu ditutup dengan sebuah alasan “melestarikan budaya leluhur”, sehingga tidak berani melakukan inovasi.

Dari sekian banyak perbedaan tersebut akhirnya dapat disimpulkan beberapa perbedaan antara karakteristik demografi Negara maju dan Negara berkembang sangat terlihat dalam:

  1. Budaya, yaitu budaya disiplin kerja, budaya keterbukaan dan budaya persaingan
  2. Sosial ekonomi, yakni tentang taraf hidup dan standar kesejahteraan keluarga
  3. Tingkat pendidikan, penduduk Negara maju sangat membutuhkan pendidikan tinggi untuk terus berinovasi,

Demikianlah artikel ini.

Artikel Lainnya :

  • Piramida Penduduk Negara Berkembang

Related Posts