Pengertian Standar Deviasi

Pengertian Standar Deviasi – Deviasi Standar deviasi merupakan nilai statistic yang dipakai untuk menentukan sebaran data dalam sempel, serta seberapa dekat titik data individu ke mean – rata-rata – nilai sampel. Suatu nilai deviasi yang lebih besar, maka akan memberikan arti bahwa titik data individu jauh dari nilai rata-rata. Kurva lonceng juga dikenal sebagai sebgaai distribusi normal data. Standar deviasi dari kumpulan data yaitu 2, sebagian besar data akan berjarak plus minus 2 dari rata-rata. 95% data yang telah terdistribusi normal merupakan dua standard deviasi dari mean, dan lebih dai 99% yang berada dalam jarak 3 standar deviasi dan rata-rata.
Menghitung standar deviasi, ahli statistic akan menghitung nilai rata-rata dari semua titik data. Rata-rata yaitu sama dengan jumlah dari semua nilai kumpulan data dibagi dengan jumlah total titik data. Kemudian, penyimpangan setiap titik data akan dihitung dengan cara mengurangi nilai dari nilai rata-rata. Deviasi setiap titik data dikuadratkan, dan akan mencari penyimpanan kuadrat individu dari varians.

Para ahli statistic telah menemukan deviasi standard sampel populasi dan akan menggunakannya untuk mewakili seluruh populasi. Untuk menemukan data yang pasti untuk populasi yang besar mungkin agak mustahil, namun juga tidak praktis. Sehingga akan menggunakan sampel yang representative sering dipakai sebagai metode terbaik. Contohnya, apabila seseorang ingin menemukan jumlah orang dewasa di Negara bagian California yang memiliki berat 180 dan 200 pound. Maka ia dapat mengukur bobot sejumlah kecil pria, lalu menghitung rata-rata mereka, standard deviasi, dan varians serta nilai yang telah diperoleh dan berlaku untuk populasi secara keseluruhan.

Pengertian Standar Deviasi – Standar deviasi dapat digunakan untuk menentukan volatilitas terkait dengan investasi tertentu serta jumlah resiko. Investor mampu menghitung standard deviasi tahunan pengembalian investasi, serta memakai angka itu untuk menentukan stabil investasi. Standar deviasi yang lebih besar berarti investasi yang memiliki resiko lebih. Dalam ilmu statistika, standard deviasi disebut dengan simpangan baku yang dilambangkan dengan huruf s, yaitu sebuah ukuran yang memberikan gambaran tingkat penyebaran data nilai rata-rata.

 

 

Formula yang dipakai untuk menghitung standard deviasi yaitu rumus standard deviasi, sebagai berikut :

Keterangan :

X = data ke n

X bar = x rata-rata= nilai rata-rata dari sampel

N= banyaknya data

Variansi adalah salah satu ukuran sebaran yang digunanakan dalam analisis statistika.

Cara penulisan rumus dari fungsi standard deviasi :

STDEV ( number1, number 2 )

Keterangan :

  1. STDEV mengasumsikan argument, merupakan contoh dari populasi. Apabila data anda mewakili semua populasi untuk menghitung deviasi standar yang menggunakan STDEVP .
  2. Standar deviasi dapat dihitung dengan menggunakan metode n-1 .
  3. Apabila argument merupakan sebuah referensi, hanya angka atau nomor dalam referensi atau array yang dapat dihitung.

semoga bahasan topik standar deviasi ini bermanfaat.

Artikel Lainnya :

  • Fungsi Retikulum Endoplasma Kasar

Related Posts