Proses dan Pengertian Akulturasi Kebudayaan

Proses dan Pengertian Akulturasi Kebudayaan, akulturasi adalah terbentuknya budaya baru dari percampuran budaya masuk dan budaya lama yang tidak menghilangkan ciri khas budaya aslinya. Proses terbentuknya budaya baru merupakan proses alami dan tidak di buat – buat, proses tersebut berlangsung dalam waktu yang lama. Misalnya di Indonesia tepatnya di bali, masuklah budaya hindu dalam bidang seni, kemudian hal ini di kombinasikan dengan budaya indonesia itu sendiri. Kemudian lahirlah budaya baru yaitu kebudayaan hindu bali. Untuk memahami lebih lanjut mengenai akulturasi, maka sebaiknya kita bahas terlebih dahulu mengenai faktor – faktor akulturasi dan contohnya.

Bangsa Indnesia dikenal dengan bangsa yang memiliki ribuan budaya asli maupun budaya yang telah berbaur dengan budaya lain yang masih terjaga sampai sekarang. Bahkan dalam satu wilayahpun, bisa saja terjadi perbedaan budaya. Akan tetapi perbedaan budaya tersebut bisa mendatangkan manfaat lain yaitu indonesia banyak di sorot oleh media luar, dan hal ini juga menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara. Pengertian akulturasi kebudayaan bisa di jabarkan dengan begitu banyak contoh, karena budaya di Indonesia sudah banyak tercampur dengan budaya lain.

Setelah mengetahui pengertian akulturasi kebudayaan di atas, selanjutnya anda juga harus mengerti tentang bagaimana proses terbentuknya akulturasi. Salah satu proses terbentuknya akulturasi adalah kontak budaya. Macam – macam kontak budaya yaitu:

  1. Kontak sosial

Kontak sosial bisa terjadi pada individu atau kelompok masyarakat. Tentunya budaya baru tersebut merupakan budaya yang bisa di manfaatkan dan mempermudah dalam melakukan sesuatu atau berupa material. Budaya seperti ini akan cepat terserap.

  1. Kontak dalam dua situasi

Kontak budaya dalam dua kondisi berarti kondisi yang aman atau bersahabat, dan kondisi yang mencekam atau sedang bermusuhan. Sebagai contoh ketika indonesia sedang di jajah oleh belanda. Kemudian beberapa budaya dari belanda masuk ke budaya indonesia yang kemudian bercampur dan m=sekarang budaya tersebut telah menjadi budaya baru yang masih mempunyai khas indonesia.

  1. Kontak budaya antara kelompok yang menguasai dan di kuasai

Kelompok penguasa yang mempunyai teknologi bahasa dan budaya merupakan kelompok yang mudah untuk menyebarkan budayanya. Budaya tersebut kemudian akan di gabungkan oleh kelompok yang di kuasainya dan lahirlah kebudayaan baru.

Tercampurnya 2 budaya di pengaruhi juga oleh besarnya budaya yang masuk. Semakin kuat budaya yang masuk, maka kemungkinan terjadinya akulturasi budaya akan semakin besar. Sebaliknya, jika budaya masuk adalah budaya yang tidak mempunyai kekuatan yang signifikan, budaya tersebut tidak akan memberikan dampak apapun untuk budaya asli dalam suatu wilayah. Dalam pengertian akulturasi kebudayaan, budaya yang masuk tidak akan menyebabkan permusuhan ata perpecahan. Budaya yang asal dan budaya yang masuk akan berjalan bersama – sama dan menghasilkan budaya baru dengan tidak meninggalkan budaya asal.

Artikel Lainnya :

  • Pengertian Konsumerisme Dalam Sosiologi

Related Posts