5 Contoh Nilai Sosial – Nilai sosial merupakan nilai yang dianggap sangat penting dalam kehidupan manusia. Terutama dalam kehidupan bermasyarakat. Tanpa adanya nilai-nilai ini, manusia tidak dapat hidup secara berdampingan.
Nilai-nilai sosial yang diterapkan dengan baik akan membantu untuk bisa diterima oleh masyarakat pada umumnya. Nilai-sosial ini tentu saja wajib diterapkan dengan baik. Sehingga dengan penerapan nilai-nilai ini dengan baik ini tentu saja akan membentuk sebuah peradaban manusia yang berkembang dnegan baik.
Peradaban manusia ini merupakan sebuah peradaban yang senantiasa berkembang. Perkembangan peradaban manusia ini tentu saja akan membuat manusia menjadi wajib untuk memiliki kehidupan sosial. contoh nilai sosial dibawah akan memberikan gambaran kepada Anda bahwa kehidupan sosial manusia ini akan sangat membutuhkan nilai-nilai ini untuk berkembang.
Berikut ini 5 contoh nilai sosial yang sangat berharga bagi masyarakat
- Masyarakat sangat menjunjung tinggi nilai keramahan. Sehingga bangsa Indonesia ini populer sebagai bangsa yang memiliki kepribadian yang ramah. Masyarakat akan selalu saling menyapa dengan sesamanya dan juga dengan orang lain. Contoh perbuatan ini meruakan contoh perbuatan yang sangat baik untuk terus dijaga untuk keharmonisan kehidupan manusia.
- Perduli dengan sesama. Keperdulian ini menjadi sebuah sikap yang wajib dimiliki untuk menciptakan sebuah kehidupan manusia yang lebih baik. Tentu saja dengan memiliki keperdulian ini akan membantu kehidupan manusia lebih baik. Jika sesama manusia sedang terkena musibah tentu saja usaha untuk saling membantu ini sangat baik.
- Kedisiplinan ini dianggap sebagai yang paling mendasar dan berharga. Sehingga nilai kedisiplinan ini akan ditanamkan sejak masih duduk dibangku sekolah. Nilai ini ditanamkan dalam bentuk sangsi bagi siswa yang terlambat datang ke sekolah. Sikap ini tentu saja akan menciptakan nilai kedisiplinan yang cukup tinggi pada seorang siswa.
- Transaksi bisnis yang mudah ini menjadi sebuah hal yang paling utama wajib dimiliki oleh seorang pebisnis. Sebab tanpa adanya kemudahan dalam bertransaksi, maka perkembangan bisnis tidak akan berlangsung secara lebih pesat. Sebab kemudahan dalam transaksi bisnis ini akan mampu meningkatkan omset bisnis dengan baik. Sehingga nilai ini dianggap sangat berharga untuk dijaga baik.
- Gotong royong merupakan salah satu contoh nilai sosial yang dimiliki oleh masyarakat untuk membentuk sebuah kehidupan manusia yang lebih harmonis. Gotong royong dan saling membantu dalam membuat sebuah infrastruktur ini menjadi sebuah hal yang cukup penting untuk kehidupan masyarakat.
5 contoh nilai sosial di masyarakat ini sangat berperan dalam membentuk sebuah peraddaban penting bagi umat manusia.
Sehingga dengan memilih untuk menerapkan nilai ini dalam kehidupan sehari-hari akan membentuk sebuah peradaban manusia yang tentu saja akan saling menguntungkan dan memberikan manfaat bagi sesama manusia.
Pada pembahasan kali ini admin akan membahas mengenai Nilai sosial yang mana dalam hal ini mengulas tentang : Pengertian, Fungsi, Macam, Ciri, Peran, Klasifikasi, pengertian nilai sosial menurut axelrod dan Contoh, untuk itu mari kita bahas bersama-sama.
Pengertian Nilai Sosial
Nilai Sosial adalah nilai yang dianut oleh masyarakat, seperti apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat.
Menentukan apakah sesuatu itu baik atau buruk, pantas atau tidak, harus terlebih dahulu melalui proses penimbangan. Ini sangat dipengaruhi oleh budaya masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu wajar bahwa ada perbedaan nilai antara masyarakat.
Pengertian Nilai Sosial Menurut Para Ahli
Berikut dibawah ini pengertian menurut para ahli :
- Robert M. Z. Lawang
Nilai sosial adalah gambaran dari apa yang diinginkan, apa yang sesuai, yang dapat mempengaruhi perilaku orang yang memiliki nilai-nilai tersebut. - Kimball Young
Nilai sosial adalah asumsi abstrak tentang sesuatu yang baik dan benar dan dianggap penting dalam masyarakat. - Pepper
Nilai sosial adalah semua tentang berbagai hal baik atau buruk yang terjadi di masyarakat. - W. Green
Nilai sosial adalah kesadaran yang berlangsung secara efektif dan disertai dengan emosi terhadap ide, objek atau individu. - Claudia Wood
Nilai sosial adalah pedoman atau petunjuk yang sudah berlaku sejak lam, yang mengarahkan perilaku dan kepuasan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Fungsi Nilasi Sosial
Berikut dibawah ini merupakan fungsi dari nilai social :
- Mampu berkontribusi pada seperangkat alat untuk menetapkan harga sosial dalam suatu kelompok
- Sebagai alat solidaritas yang terdapat di antara kalangan kelompok masyarakat
- Sebagai penentu untuk memenuhi peran sosial manusia
- Mampu mengarahkan masyarakat untuk berpikir dan berperilaku
- Sebagai alat pemantauan atau bisa juga dianggap sebagai pengendali perilaku manusia
Ciri Ciri Nilai Sosial
Berikut dibawah ini ciri cirinya, yaitu :
Nilai-nilai yang dihasilkan oleh interaksi sosial
Ciri pertama terkait dengan awal pembentukannya, yaitu proses panjang interaksi sosial dari satu masyarakat ke masyarakat lainnya. Pengertian interaksi sosial adalah hubungan antara individu dengan individu lain untuk saling mempengaruhi.
Proses Belajar
Karakteristik nilai-nilai yang ada di masyarakat sebenarnya adalah hasil dari upaya pembelajaran yang dilakukan antara masyarakat. Pembelajaran ini sendiri dihasilkan dari proses sosialisasi, baik di dalam keluarga maupun di masyarakat.
Beranekaragam
Karakteristik nilai sosial selanjutnya adalah keanekaragaman setiap masyarakat. Keragaman ini dihasilkan dari banyak lembaga sosial dan budaya. Sebagai contoh, nilai-nilai sosial yang disampaikan oleh masyarakat Jawa berbeda dengan nilai-nilai yang dikembangkan oleh masyarakat Lampung.
Sumber Nilai Sosial
Berikut dibawah ini beberapa sumbernya, yaitu :
Nilai-nilai yang bersumber dari Tuhan
Seseorang dapat mengetahui sumber nilai ini melalui ajaran agama yang ditulis dalam tulisan kitab suci. Ada nilai-nilai yang bisa dijadikan pedoman atau petunjuk dalam bersikap atau berperilaku dengan orang lain dalam ajaran agama.
Contoh : nilai cinta dan kasih sayang, ketaatan atau kepatuhan, jujur, hidup sederhana, dll. Nilai yang bersumber dari Tuhan ini dikenal sebagai nilai theonom.
Nilai-nilai yang bersumber dari Masyarakat
Masyarakat setuju mengenai isu-isu yang dianggap benar dan mulia, dan dijadikan sebagai panduan untuk berperilaku dikehidupan kita sehari hari.
Contoh : sopan santun kepada semua orang baik tua dan muda. Nilai-nilai yang berasal dari kesepakatan banyak orang disebut nilai-nilai heteronom.
Nilai yang bersumber dari Individu
Intinya, masing-masing individu memang memiliki suatu hal yang baik, penting dan mulia. Contohnya, giat bekerja. Seseorang berpikir bahwa kerja keras itu penting untuk kesuksesan.
Macam-Macam Nilai Sosial
Berikut dibawah ini beberapa macam-macamnya, yaitu :
Nilai Material
Nilai material adalah nilai yang berguna untuk tubuh manusia atau benda berwujud yang digunakan untuk kebutuhan fisik manusia.
Nilai Vital
Nilai vital adalah nilai yang berguna untuk kegiatan atau aktivitas dalam hidupnya.
Nilai Rohani
Nilai Rohani adalah nilai yang berguna dalam memenuhi kebutuhan rohani “spiritual” dari manusia yang bersifat unversal. Nilai rohani dapat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain sebagai berikut.
- Nilai-nilai kebenaran dan nilai-nilai empiris adalah nilai-nilai yang berasal dari proses pemikiran secara teratur yang menggunakan akal manusia (logika, rasio) dan diikuti oleh fakta-fakta yang telah terjadi.
- Nilai keindahan adalah nilai yang terkait dengan mengekspresikan perasaan atau isi jiwa seseorang tentang kecantikan. Nilai keindahan juga disebut nilai estetika
- Nilai moral mengacu pada semua perilaku terpuji dan tercela atau nilai sosial kebaikan dan kejahatan. Nilai-nilai moral juga disebut nilai etika.
- Nilai religius adalah nilai ketuhanan yang mengandung keyakinan / kepercayaan manusia pada Tuhan Yang Maha Esa. Baca juga : Nilai-Nilai Pancasila Sesuai Dengan Perkembangan Zaman
Artikel Lainnya :
- 4 Ciri-Ciri Zaman Mesozoikum