5 Sifat Umum Sinar Radioaktif

5 Sifat Umum Sinar Radioaktif – Secara umum apakah Anda pernah mendengar mengenai sinar radioaktif? Sinar radioaktif termasuk sinar yang memiliki tingkat bahaya yang cukup tinggi. Radiasi yang dihasilkan oleh sinar radioaktif ini dapat merusak kulit secara ekstrim.

Sehingga jika Anda sering terpapar radiasi sinar radioaktif maka Anda sebaiknya berhati-hati. Selain itu sinar radioaktif ini akan mampu merubah DNA sel pada tubuh Anda secara perlahan. Sehingga perubahan susunan DNA ini akan merubah fungsi sel secara umum. Ketika DNA sel mengalami mutasi maka akan terjadi ketidaknormalan pada proses pembelahan sehingga menghasilkan sel yang sifatnya tidak normal.

Sel yang tumbuh secara tidak normal ini akan berubah menjadi kanker yang sangat mematikan. Sejauh ini kanker memang penyakit yang belum ada obat yang bisa menyembuhkannya. Sehingga sebaiknya jika Anda bekerja dengan sinar radioaktif sebaiknya Anda mengenakan alat pengaman yang dapat melindungi Anda dari bahaya radiasi sinar radioaktif. Memang tidak semua sinar radioaktif itu berbahaya.

Ada beberapa sinar radioaktif yang dapat digunakan untuk terapi pengobatan penyakit. Namun frekuensi dan dosisnya telah ditentukan pada dosis yang relatif aman. Dosis yang digunakan kebanyakan untuk proses pengobatan biasanya pada dosis dan frekuensi yang tidak membahayakan sel-sel sehat tubuh manusia. Pada tahap yang wajar, sinar radioaktif memang banyak memiliki manfaat bagi kehidupan manusia, namun pada frekuensi yang berlebihan akan sangat membahayakan kesehatan manusia.

Sinar radioaktif ini memiliki beberapa sifat yang tidak dimiliki oleh yang lainnya. Sifat-sifat inilah yang banyak sekali dimanfaatkan oleh manusia untuk perkembangan dunia teknologi dan juga perkembangan ilmu pengetahuan. Berikut ini 5 sifat umum sinar radioaktif yang perlu Anda ketahui :

 

  • Radioaktif merupakan zat yang tidak stabil. Ketidakstabilan zat inilah yang banyak dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai keperluan. Ke tidak stabilan sinar radioaktif memang kadang sengaja diciptakan untuk mendapatkan sifat zat tertentu. Namun ada juga sinar radioaktif yang tercipta karena tercipta secara tidak sengaja. Sehingga secara umum sinar radioaktif berdasarkan pada proses terbentuknya ada 3 jenis. Pertama adalah jenis radioaktif primordial. Sinar radioaktif primordial adalah sinar radioaktif yang terbentuk secara alami. Yaitu terbentuknya ketika sebelum bumi itu ada. Sinar ini terbentuk jauh sebelum Alam semesta ini ada. Jenis sinar radioactive yang kedua adalah sinar radioactive kosmogenik. Sinar ini terbentuk dari interaksi antar kosmik di Alam semesta. Di Alam semesta ini sering sekali terjadi interaksi antar kosmik yang menghasilkan sinar radioactive sebagai hasil sampingan. Radiasi sinar radioactive hasil dari interaksi antar kosmik ini yang sangat berbahaya. Jenis sinar radioaktif yang ketiga adalah Sinar radioactive buatan. Sinar ini sengaja dibuat dengan Cara menembakkan sebuah elektron yang pada akhirnya akan membuat zat tersebut tidak stabil dan menjadi radioactive. Sinar dari hasil buatan manusia inilah yang banyak dimanfaatkan oleh manusia dalam berbagai bidang kehidupan manusia.
  • Dapat menembus plat Baja dan juga menembus kertas. Sinar ini karena memiliki energi yang cukup tinggi, sehingga sinar radioaktif ini dapat dengan mudah menembus kertas dan menghitamkan plat film. Hal inilah yang banyak sekali dimanfaatkan oleh kebanyakan manusia untuk berbagai keperluan industri. Beberapa jenis industri menggunakan kelengkapan peralatan yang memanfaatkan sinar radioactive ini sebagai sebuah teknologi yang dapat mempermudah pekerjaan dalam berbagai industri. Oleh karena itu perkembangan teknologi yang begitu pesat ini seringkali memanfaatkan sinar radioaktif ini untuk mempermudah pekerjaan.
  • Into atom pada zat yang memiliki sifat radioaktif terdiri dari neutron yang tidak stabil. Inti atom sebuah zat biasanya terdiri dari proton dan neutron. Namun biasanya zat radioaktif ini biasanya memiliki jumlah neutron yang jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah protonnya. Perbedaan jumlah neutron inilah yang membuat zat menjadi tidak stabil dan menghasilkan sinar radioactive. Biasanya jumlah proton dan neutron ini relatif sama namun pada beberapa zat sengaja di buat menjadi tidak seimbang inti atomnya sehingga menghasilkan sifat radioaktif. Selisih jumlah antara proton dan neutron ini yang dinamakan defek Massa. Defek Massa adalah sebuah energi yang digunakan untuk pengikat proton dan neutron. Energi ini digunakan untuk menguraikan inti atom. Inti atom yang terurai ini yang menghasilkan sinar radioaktif. Atom yang tidak stabil ini pada sisi negatif bisa dimanfaatkan sebagai senjata berupa bom. Sifat inilah yang dimanfaatkan untuk membuat bom atom dan bom nuklir yang sangat berbahaya. Inti atom ini akan diledakkan dengan Cara menembakkan dengan suatu zat sehingga menjadi tidak stabil dan meledak.
  • Sifat kimia dari radioactive adalah dapat mengalami peluruhan. Zat yang dapat disebut sebagai zat radioactive memiliki sifat dapat mengalami peluruhan yang menghasilkan sinar radioaktif baik itu Alfa, beta maupun gamma. Sinar Alfa terbentuk dari pancaran inti helium yang diuraikan sehingga menghasilkan partikel Alfa. Partikel Alfa ini akan bertabrakan dengan molekul udara sehingga ketika bertabrakan dan mengenai kulit akan menimbulkan kerusakan pada kulit. Memang partikel Alfa ini tidak dapat menembus kulit manusia namun sampai di permukaaan kulit akan merusak kulit. Peluruhan beta, yaitu neutron yang ada pada inti atom akan berubah menjadi proton. Perubahan inilah yang menghasilkan sinar beta.

Nah, demikian 5 sifat umum sinar radioaktif yang perlu Anda ketahui. Semoga penjelasan singkat ini dapat memberikan manfaat yang luas bagi ilmu pengetahuan.

Artikel Lainnya ;

  • 4 Ciri Khusus Hewan Vivipar