fungsi norepinefrin – salah satu jenis neurotransmitter sistem saraf

Norepinefrin, juga dikenal sebagai noradrenalin, adalah salah satu jenis neurotransmitter yang berperan penting dalam sistem saraf. Berikut adalah beberapa fungsi norepinefrin:

  1. Transmisi Sinyal: Norepinefrin berfungsi sebagai neurotransmitter yang membantu mengirimkan sinyal antara sel-sel saraf di otak dan sistem saraf pusat. Ini berperan dalam mengatur suasana hati, konsentrasi, dan perhatian.
  2. Respons Stres: Norepinefrin berperan dalam merespons stres dan mengaktifkan respons “fight or flight”. Ketika seseorang mengalami stres, produksi norepinefrin meningkat, yang dapat meningkatkan denyut jantung, tekanan darah, dan kewaspadaan mental.
  3. Pengaturan Tekanan Darah: Norepinefrin berperan dalam mengatur tekanan darah. Pada saat tekanan darah rendah, produksi norepinefrin meningkat untuk menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah.
  4. Pengaturan Mood: Norepinefrin juga memiliki peran dalam pengaturan mood dan emosi. Tingkat norepinefrin yang seimbang dapat membantu menjaga suasana hati yang stabil, sedangkan ketidakseimbangan norepinefrin dapat berkontribusi pada gangguan mood seperti depresi dan gangguan kecemasan.
  5. Memori: Norepinefrin juga berperan dalam pembentukan dan konsolidasi ingatan. Ini dapat mempengaruhi kemampuan belajar dan memori jangka pendek.

Dalam tubuh, norepinefrin diproduksi oleh otak dan kelenjar adrenal. Fungsi-fungsi ini menunjukkan pentingnya norepinefrin dalam berbagai aspek fungsi kognitif, emosional, dan fisiologis dalam tubuh manusia.

Related Posts