Pengertian Jaringan Kolenkim dan Sklerenkim – Tentu jika kita berbicara tentang sebuah jaringan entah jaringan yang ada pada tubuh kita maupun pada tumbuhan, pasti akan ingat dengan mata pelajaran biologi.
Mata pelajaran ini sebenarnya sangat mengasikan, tetapi menyebalkan bagi yang kurang menyukai mata pelajaran ini. Hal itu disebabkan karena mata pelajaran biologi ini menggunakan sistem hafalan, sedangkan tidak semua menyukai hafalan.
Seperti yang akan kita bahas sekarang ini mengenai pengertian jaringan kolenkim dan sklerenkim tentu harus menggunakan hafalan yang sangat kuat, tidak bisa dirumuskan atau pun dipelajari seperti mempelajari matematika atau ilmu eksak lain.
Lalu apakah sebenarnya yang dimaksud dengan jaringan kolenkim dan sklerenkim? Berikut dalam artikel ini akan dijelaskan secara singkat hal itu dimaksudkan untuk kita bisa mengingat kembali tentang mata pelajaran biologi, sedang untuk yang masih sekolah bisa dijadikan acuhan atau refrensi.
Inilah pengertian jaringan kolenkim dan sklerenkim : Jaringan penguat pada suatu tumbuhan yang bisa juga disebut sebagai jaringan penyokong merupakan salah satu jaringan yang berfungsi untuk menyusun tumbuhan yang pastinya memiliki peranan untuk memberi kekuatan atau sokongan pada tumbuh-tumbuhan sehingga dapat tumbuh dengan berdiri tegak.
Nah, jaringan ini berdasarkan bentuk dan sifatnya telah terbagi menjadi dua bagian yakni: Jaringan kolinkim dan sklerenkim. Tentu dari kedua jaringan tersebut memiliki ciri-ciri dan juga fungsi yang berbeda-beda. Kita akan bahas satu persatu dari kedua jaringan tersebut, di antaranya adalah:
- Jaringan kolenkim.
Jaringan kolenkim ini memiliki peranan yang sangat penting bagi tumbuhan, yakni sebagai jaringan penguat pada organ tumbuh-tumbuhan yang masih aktif mengadakan pertumbuhan dan pengaembangan. Jaringan kolenkim ini telah tersusun atas sel-sel hidup yang memiliki bentuk panjang dan pada umumnya mempunyai ketebalan dinding yang tidak teratur. Penebalan dinding terutama terjadi pada sudut-sudut dan terdiri dari sililosa yang tebal pula.
Jaringan kolenkim ini hanya memiliki dinding yang lunak dan lentur, dan juga tidak berlendir. Isi sel dari jaringan kolenkim ini memiliki kandungan tanin. Jaringan kolenkim ini dapat dijumpai pada daun, batang, buah dan bunganya. Selain itu, jaringan kolenkim ini juga bisa ditemui pada akar-akar yang terkena sinar matahari.
- Jaringan Sklerenkim.
Jaringan Sklerenkim adalah sebuah jaringan yang memiliki fungsi untuk penguat Dengan dinding yang tidak pokok atau sekunder karena memiliki kandungan zat lignen. Jaringan Sklerenkim ini hanya bisa ditemui pada bagian organ tumbuhan yang sudah tidak lagi mengadakan pertumbuhan dan perkembangan. Jadi, bisa dikatakan bisa edijumpai pada tumbuhan yang sudah tidak aktif lagi.
Jadi, kedua jaringan tersebut telah memiliki peranan atau fungsi masing-masing dalam tumbuhan. Sehingga harus ada dan tidak bisa dipisahkan. Demikianlah pembahasan tentang pengertian jaringan kolenkim dan Sklerenkim. Semoga dapat bermanfaat.
Artikel lainnya :
- Perbedaan Jaringan Kolenkim dan Sklerenkim